TopBabel.com – Suasana Minggu pagi (15/6/2025) di kawasan Bhayangkara Park, Mapolda Kepulauan Bangka Belitung dipenuhi semangat dan antusiasme ribuan pelari yang ambil bagian dalam ajang Bhayangkara Babel Run 2025. Kegiatan ini digelar dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Bhayangkara ke-79.
Acara dibuka secara resmi oleh Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani, yang turut hadir bersama Kapolda Kepulauan Babel Irjen Pol. Hendro Pandowo, serta para pejabat utama Polda dan Pemerintah Provinsi.
Dalam sambutannya sebelum melepas peserta kategori 10K, Gubernur mengajak seluruh peserta untuk menjadikan momentum ini sebagai bentuk kebersamaan dan dukungan terhadap gaya hidup sehat.
“Hari ini kita laksanakan Bhayangkara Babel Run 2025 sebagai simbol sinergitas antara Polda, pemerintah, dan masyarakat. Kita sukseskan bersama dengan semangat. Jaya Polda, jaya Bangka Belitung,” ujar Hidayat penuh semangat, sebelum mengibaskan bendera tanda dimulainya lomba.
Sementara itu, kategori 21 kilometer dilepas oleh Wakapolda Babel, dan untuk kategori 5 kilometer dilepas langsung oleh Kapolda Irjen Pol. Hendro Pandowo. Rute lomba membawa peserta melintasi ikon-ikon penting Kota Pangkalpinang, termasuk kawasan Kantor Gubernur dan Jembatan Emas, sebelum kembali ke garis akhir di Bhayangkara Park.
Tercatat lebih dari 2.800 peserta turut serta dalam ajang ini. Mereka berasal dari berbagai kalangan, mulai dari masyarakat umum, pelajar tingkat SD hingga SMA, personel TNI dan Polri, hingga ASN. Beberapa pejabat seperti Penjabat Sekda Provinsi Babel dan pimpinan OPD juga tampak turut berbaur bersama masyarakat mengikuti kegiatan lari tersebut.
Panitia membagi lomba ke dalam tiga kategori utama:
- 21K untuk pelari umum,
- 10K untuk peserta Elit, TNI, Polri, dan ASN,
- 5K khusus pelajar dan masyarakat umum.
Melihat besarnya animo peserta, Gubernur Hidayat menyampaikan apresiasi mendalam dan berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin setiap tahun.
“Bismillahirrahmanirrahim, semoga semua peserta diberi kesehatan dan keselamatan selama berlari. Mari kita jadikan acara ini sebagai pemersatu dan pendorong semangat hidup sehat di Bumi Serumpun Sebalai,” ungkap Gubernur saat menutup sambutannya.
Acara berlangsung meriah, penuh semangat persaudaraan dan sportivitas, mempertegas bahwa olahraga bukan sekadar kompetisi, melainkan sarana membangun harmoni antara institusi dan masyarakat. (*)
