TopBabel.com – Puluhan Mahasiswa tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia, Kerakyatan daerah Babel melakukan aksi simbolik, menyatakan sikap seruan Indonesia Sold Out, Jumat (29/8/2025) di depan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Koordinator wilayah Sumbagsel Ikbal mengatakan kehadiran mahasiswa ke DPRD Provinsi Babel untuk menyampaikan terkait beberapa isu lokal hingga isu nasional.
Sehubungan hari ini Indonesia sedang tidak baik-baik saja, kami dari Aliansi BEM Babel melakukan aksi simbolik terkait hari kita belum merdeka, karena kemerdekaan bukan hanya soal lepas dari penjajahan kolonial, tapi juga tentang terbebas dari represi, ketidak adilan dan perampasan hak rakyat.
Ikbal dalam aksinya menyampaikan masalah Babel diantaranya Hutan Tanam Industri (HTI), kenapa DPRD diam saja ada perusahaan dari luar masuk, Kemudian permasalahan di wilayah Batu Beriga, dimana ijin pertambangan diperpanjang, kemana peran DPRD, ujar Ikbal.
Kemudian Ikbal dalam orasinya menyatakan bahwa aksi mereka hari ini hanya simbolik, namun jangan aspirasi kami tidak di dengar, kami akan kembali lagi ke DPRD dengan massa yang lebih banyak.
Aksi kami ini bukan hanya mengangkat poster, tetapi kami menuntut janji DPRD yang belum diraih dan kita hari ini menagih semua janji.
Dalam aksi tersebut, para qmahasiswa yang ikut aksi membawakan spanduk dengan berbagai tulisan, diantaranya Indonesia Sold Out,Indonesia cemas, DPRD Bobrok, reformasi dihianat, dewan menghianati Rakyat dan sebagainya.
Aksi dan orasi para mahasiswa tersebut, disaksikan langsung oleh ketua DPRD Provinsi Babel Didit Srigusjaya dan anggota DPRD lainnya.(*)
