TopBabel.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) gelar Rapat Pembahasan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (RKUA-PPAS) Perubahan APBD 2025 bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPE), Jumat (25/7/2025).
Pimpinan Rapat Badan Anggaran yang juga merupakan wakil Ketua DPRD Provinsi Babel Eddy Iskandar, menyampaikan bahwa realisasi pendapatan daerah hingga pertengahan tahun 2025, baru mencapai 45 persen.
Tentunya dengan capaian yang hanya 45 persen ini, menunjukkan perlunya akselerasi kerja dari seluruh jajaran pemerintah daerah, agar sisa waktu tahun anggaran tidak terbuang percuma.
Menurut Eddy Iskandar pendapatan yang baru terealisasi 45 persen, harus jadi peringatan, masih ada waktu, maka dengan masih adanya waktu, harus dimanfaatkan sebaik mungkin, agar nantinya tidak berdampak ke Program-program yang sudah dirancang, ungkap Eddy Iskandar.
Sementara Me Hoa yang berada di komis IV dan mewakili fraksi Partai PDIP memberikan masukkan terkait bidang Perikanan, Pertanian, Pendidikan dan kesehatan.
Disampaikannya untuk perikanan di Kepulauan Babel, harusnya ada peningkatan, dikarenakan kita Babel adalah daerah kawasan Kepulauan yang banyak sumber dayanya, sumber manusianya dan sumber produksinya.
Menurut Me Hoa sudah seharusnya di bidang perikanan harus ada peningkatan. “kita tinggal inovasikan pengolahannya, ungkapnya. (des)
