TopBabel.com – Dalam upaya mempersiapkan diri menghadapi Kejuaraan Daerah (Kejurda) Pelajar ke-XII sekaligus seleksi menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Bangka Belitung tahun 2026, Pengurus Kota Taekwondo Indonesia (Pengkot TI) Pangkalpinang menggelar Coaching Clinic bagi para atlet Taekwondo binaannya.
Ketua Pengkot TI Pangkalpinang, Taufiq Shonhajih menjelaskan bahwa kegiatan ini digelar sebagai bentuk keseriusan dalam membina atlet sejak dini, khususnya dalam meningkatkan teknik dan strategi bertanding yang lebih baik.
“Coaching Clinic ini bertujuan untuk membantu atlet-atlet kita memperbaiki teknik pertandingannya. Kami ingin Taekwondo Pangkalpinang tampil maksimal dan membawa nama baik kota ini di ajang Kejurda maupun Porprov nanti,” kata Taufiq saat kegiatan yang digelar di Gedung Tribrata Polda Kepulauan Bangka Belitung, Sabtu (31/05/2025).
Taufiq menyebutkan, ada sebanyak 21 atlet yang akan dikirimkan untuk berlaga di Kejurda Pelajar ke-XII di Belitung Timur yang akan berlangsung pada 18-23 Juni 2025 mendatang. Keikutsertaan ini sekaligus menjadi ajang seleksi dan pematangan atlet menuju Porprov VIII tahun 2026.
Menariknya, Pengkot TI Pangkalpinang menghadirkan dua pelatih kelas dunia dalam coaching clinic tersebut, yakni Master Taufik Krisna Nugraha yang merupakan mantan atlet nasional sekaligus pelatih timnas Taekwondo Indonesia, serta Master Kwak Youngmin dari Kukkiwon Korea, yang juga pernah menjadi pelatih tim nasional Taekwondo Korea Selatan.
“Kalau sudah master-nya yang melatih langsung, tentu motivasi anak-anak juga meningkat. Kami ingin mereka tampil percaya diri dan siap membawa pulang prestasi untuk Pangkalpinang,” tegas Taufiq.
Ia juga menyampaikan bahwa terdapat dua tim yang dilibatkan dalam coaching clinic kali ini, yakni tim yang akan berlaga di Kejurda dan tim yang dipersiapkan untuk Porprov 2026.
“Target utama kita saat ini adalah juara umum di Kejurda Pelajar XII,” ujarnya penuh optimisme.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Pangkalpinang, Billy Jauhari turut mengapresiasi langkah Pengkot TI Pangkalpinang yang dinilainya sangat serius dalam membina atlet secara profesional.
“Kegiatan coaching clinic ini sangat positif. Selain menambah wawasan dan teknik, juga menjadi ajang berbagi ilmu antar-atlet. Yang paling penting, semangat sportivitas dan kualitas pertandingan bisa meningkat,” tutur Billy.
Dirinya berharap, melalui pembinaan yang terus berkelanjutan seperti ini, prestasi olahraga Taekwondo di Kota Pangkalpinang bisa semakin baik dan mampu menyumbangkan banyak medali di berbagai kejuaraan, baik tingkat daerah, provinsi, hingga nasional.
“Semoga Taekwondo bisa menjadi cabor andalan yang mengantarkan Pangkalpinang menjadi juara umum di ajang-ajang bergengsi,” tutup Billy. (*)