TopBabel.com – Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Kota Pangkalpinang, H. Zeki Yamani, S.H., M.H., melaksanakan kegiatan reses masa sidang kedua tahun 2025 di kediamannya, Jalan Pahlawan 12, Pangkalpinang, pada Sabtu (17/5). Kegiatan ini berlangsung lancar dan mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat sekitar.
Dalam kesempatan tersebut, H. Zeki menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara serta tingginya partisipasi warga.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar, dan antusias dari para warga juga sangat baik. Ini menjadi semangat bagi kami untuk terus menyerap aspirasi masyarakat,” ujarnya kepada wartawan.
Salah satu isu krusial yang mengemuka dalam reses kali ini adalah sektor pendidikan. H. Zeki menekankan pentingnya perhatian serius dari Pemerintah Provinsi terhadap kualitas dan pemerataan pendidikan, khususnya di wilayah Pangkalpinang.
“Jangan sampai ada keluhan dari masyarakat yang merasa pendidikan tidak mendapat perhatian. Dinas pendidikan harus benar-benar bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya,” tegas politisi yang juga menjabat sebagai anggota Komisi III DPRD Babel, yang membidangi pekerjaan umum, perhubungan, sumber daya manusia, dan keuangan daerah.
Ia juga menyoroti tantangan fiskal yang tengah dihadapi daerah, namun tetap optimis bahwa harapan masyarakat dapat direalisasikan dengan kepemimpinan yang tepat.
“Memang kondisi keuangan kita sekarang tidak baik. Tapi saya yakin, ke depan akan ada pemimpin yang benar-benar bijak dan bisa melaksanakan harapan masyarakat, khususnya di wilayah Kuala Timang dan sekitarnya,” ungkapnya.
Menjelang pilkada ulang di pangkalpinang, H. Zeki turut mengingatkan masyarakat untuk cerdas dan bijak dalam menentukan pilihan. Ia berharap masyarakat Pangkalpinang tidak salah dalam memilih pemimpin yang benar-benar peduli terhadap kesejahteraan rakyat.
“Carilah pemimpin yang benar-benar memikirkan rakyat. Kita tahu betapa pahitnya hidup sekarang, sulitnya mencari pekerjaan, mencari uang. Pemerintah harus hadir untuk meringankan beban rakyat,” pungkasnya.
Kegiatan reses ini menjadi momentum penting dalam menjembatani komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat, serta memperkuat komitmen DPRD dalam memperjuangkan aspirasi konstituen di tengah tantangan pembangunan daerah. (*)
